Dosen Psikologi Islam Dilatih Tentang Kurikulum Responsif Gender

Sejak hari Rabu sampai Kamis ((1 Agustus sd 2 Agustus 2018) Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) UIN Antasari Banjarmasin kembali bekerja sama dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) RI menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Dosen tentang Penerapan Kurikulum Responsif Gender sebagai kelanjutan dari agenda sebelumnya. Bertempat di salah satu hotel di Kota Banjarmasin, acara ini dihadiri oleh Kepala Biro AUPKK Drs. Saifi, M. Pd., perwakilan KPPA Dr. Heru Karsidi, M. Sc., dosen-dosen undangan sejumlah 8 dosen untuk tiap Fakultas di lingkungan UIN Antasari Banjarmasin.

Perwakilan dari Prodi Psikologi Islam Fakultas Ushuluddin dan Humaniora adalah Dra. Mulyani, M,Ag dan Dina Aprilia, M.Psi.Psikolog. gender merupakan konstruk budaya, konstruk masyarakat. Atas dasar pemahaman itulah maka persepsi gender bukanlah dibentuk sejak seseorang masih bayi namun ketika dia berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya. Oleh karena itu pandangan tentang gender yang terkadang bias bisa direkontruski. Salah satu caranya adalah dengan pendidikan yang tercerminan jelas dalam kurikulum